LiputanMu.ID – China baru saja menemukan cadangan emas terbesar di dunia, dengan nilai yang diperkirakan mencapai 600 miliar yuan atau setara dengan Rp1.292 triliun.
Penemuan ini diumumkan oleh media pemerintah Xinhua dan menjadi sorotan dunia. Lokasi cadangan ini berada di Kabupaten Pingjiang, Provinsi Hunan, sekitar 12 mil di bawah permukaan tanah.
Cadangan ini mencakup 40 urat bijih emas dengan total sumber daya mencapai 300,2 ton emas, di area yang dikenal sebagai ladang emas Wangu.
Baca Juga: Prediksi Harga PEPE Coin Desember 2024 – Februari 2025
Menurut Akademi Geologi Hunan, potensi cadangan emas di wilayah tersebut diperkirakan melebihi 1.000 ton pada kedalaman lebih dari 3.000 meter.
Dengan temuan ini, China yang telah menjadi produsen emas terbesar dunia mampu menghasilkan sekitar 10% dari total produksi global pada 2023 semakin mengukuhkan posisinya dalam industri emas global.
Sebelumnya, gelar cadangan emas terbesar di dunia dipegang oleh tambang emas South Deep di Provinsi Gauteng, Afrika Selatan, yang memiliki sekitar 930 ton emas.
Baca Juga: Geser Solana, XRP Jadi Koin Kripto Terbesar Keempat Setelah Bitcoin, Ethereum dan USDT
Temuan baru ini muncul di tengah kenaikan harga emas global, yang melonjak lebih dari 38% dalam setahun terakhir akibat ketidakpastian geopolitik, termasuk konflik di Timur Tengah dan Ukraina, serta kebijakan ekonomi Amerika Serikat.
Harga emas global saat ini mencapai hampir USD 2.674 per ons, menarik minat investor sebagai aset untuk melindungi nilai di tengah ketidakpastian pasar.