LiputanMu.ID – Penelitian terbaru berhasil Mengungkap bukti langsung Terkait adanya sumber air panas di Mars pada masa lalu.
Bukti ini ditemukan melalui analisis butiran zirkon berusia 4,45 miliar tahun dari meteorit Mars yang dikenal sebagai Black Beauty.
Studi tersebut mengungkap jejak geokimia yang menunjukkan keberadaan cairan kaya air di Mars purba, menandakan potensi planet tersebut sebagai tempat yang dapat mendukung kehidupan.
Baca Juga: Astronom Ungkap Foto Bintang Pertama di Luar Galaksi Bima Sakti
Pembuktian Adanya Air di Planet Mars
Dr. Aaron Cavosie, peneliti dari Curtin University, menjelaskan bahwa melalui teknik nano-geokimia, tim berhasil mengidentifikasi elemen seperti besi, aluminium, yttrium, dan natrium dalam butiran zirkon.
Elemen-elemen ini menunjukkan adanya air saat aktivitas magmatik Mars berlangsung pada periode awal pembentukan kerak planet.
Penemuan ini juga menghubungkan aktivitas hidrotermal yang berkaitan dengan gunung berapi, serupa dengan proses penting yang mendukung perkembangan kehidupan di Bumi.
Baca Juga: Instrumen Energi Gelap DESI Buktikan Teori Einstein tentang Gravitasi Tetap Benar
Penelitian ini juga menemukan bahwa meski permukaan Mars mengalami dampak besar akibat hantaman meteorit, air tetap hadir selama periode awal Pre-Noachian, sebelum 4,1 miliar tahun lalu.
Studi ini, yang melibatkan berbagai lembaga penelitian seperti Curtin University dan University of Adelaide, membawa wawasan baru tentang potensi kelayakhunian Mars purba melalui jejak cairan kaya air pada kerak tertua planet tersebut.