LiputanMu.ID – Jika anda mencari total tarif tol Ngawi Surabaya 2025, berikut telah kami rangkum untuk anda baik untuk mobil pribadi, truk, mini bus hingga bus besar.
Tol Ngawi Surabaya memiliki panjang sekitar 160 kilometer, membentang dari Kabupaten Ngawi hingga Kota Surabaya dengan melewati Madiun, Nganjuk, Jombang, Mojokerto dan Gresik.
Jalan tol ini terbagi menjadi beberapa seksi dengan berbagai fasilitas yang menunjang kenyamanan pengguna jalan.
Baca Juga: Tarif Tol Ngawi Solo 2025, Keluar Via Gerbang Ngemplak
Manfaat Tol Ngawi Surabaya
- Menghemat Waktu Perjalanan
Dengan adanya Tol Ngawi-Surabaya, waktu tempuh perjalanan yang sebelumnya mencapai 6-7 jam dapat dipangkas menjadi sekitar 2,5 hingga 3 jam. Hal ini memberikan keuntungan besar bagi pelaku usaha dan masyarakat umum. - Mendukung Pertumbuhan Ekonomi
Tol ini menjadi tulang punggung distribusi barang dan jasa, terutama bagi industri yang berada di sepanjang koridor Ngawi hingga Surabaya. Kota-kota seperti Madiun, Nganjuk, dan Mojokerto juga merasakan dampak positif dari kemudahan akses ini. - Pariwisata dan Perdagangan
Destinasi wisata seperti Gunung Lawu di Ngawi dan tempat-tempat bersejarah di Surabaya menjadi lebih mudah dijangkau. Selain itu, pasar dan pusat perdagangan utama di Surabaya kini semakin terkoneksi dengan daerah sekitar.
Tarif Tol Ngawi Surabaya 2025
Tarif tol ditentukan berdasarkan golongan kendaraan. Berikut adalah daftar tarif tol dari Ngawi menuju Kota Surabaya:
| Golongan Kendaraan | Tarif (Rp) |
|---|---|
| Golongan I (mobil pribadi, bus kecil) | Rp 179.000 |
| Golongan II (truk kecil) | Rp 274.000 |
| Golongan III (truk sedang) | Rp 297.000 |
| Golongan IV (truk besar dengan 4 gandar) | Rp 385.500 |
| Golongan V (truk besar dengan lebih dari 4 gandar) | Rp 421.500 |
Catatan: Tarif dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
Baca Juga: Tarif Tol Surabaya Solo 2025, Exit Via Gerbang Banyudono
Tol Ngawi-Surabaya tidak hanya menjadi jalur transportasi, tetapi juga simbol kemajuan infrastruktur yang mendukung mobilitas, ekonomi, dan pariwisata di Jawa Timur.
Dengan pengelolaan yang baik, tol ini diharapkan dapat terus memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan pembangunan daerah.
